Skip to main content

Puisi Aku Tak Perduli | Puisi Cinta Galau

Puisi Aku Tak Perduli | Puisi Cinta Galau

Puisi aku tak perduli. walau apa yang terjadi meski kemustahilan membayangi kegamangan menghantui Rasa ini masih saja kuat membuat sekarat aku tertawan dalam jerat fatamorgana tentangmu aku tak berdaya karena aku butuh cinta.

Pragraf diatas hanya deskripsi puisi dari beberapa puisi cinya atau puisi galau yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak untuk kali ini

Berkati dengan salah salah satu kosaka kata puisi tentang peduli, Peduli adalah sebuah sikap keberpihakan kita untuk melibatkan diri dalam persoalan, keadaan atau kondisi yang terjadi di sekitar kita.

Bagaimana jika tak perduli? tak perduli adalah orang orang yang enggan terpanggil melibatkan diri dalam persoalan yang di hadapai. enggan melakukan sesuatu agar kita keluar dari masalah yang di hadapi.

Berikut ini adalah daftara masing masing judul puisi cinta galau yang dipublikasikan puisi dan kata bijak diantaranya:

  1. Puisi Tersenyumlah
  2. Puisi Aku Tak Perduli
  3. Puisi Maafkan Aku

Ketiga puisi cinta galau atau puisi tentang cinta adalah karya Sang Fakir, yang menceritakan tentang kata kata cinta dan kata galau karena cinta.


Kumpulan puisi cinta galau.

Bagaimana cerita puisi tentang cinta dan kata kata galau karena cinta dalam bait puisi yang dipublikasikan puisi dan kata bija.

Untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja puisi-puisinya berikut ini.


PUISI AKU TAK PERDULI

Aku tak peduli
Engkau apa dan siapa
Yang aku tahu
Hanya kamu yang kudamba

Biarlah, meski kemustahilan membayangi
Juga kegamangan menghantui
Aku tak peduli

Aku masih di sini
Entah sampai kapan, aku tak peduli
Yang kutahu, saat ini hanya kau penghias nurani

Pelan dan perlahan
Jika kau ijinkan nuranimu menyelam
Akan kau rasakan
Betapa aku mengharap hadirmu
Nda .. Hanya bayangmu yang buatku tersenyum
Dan hadirmu harapanku


PUISI TERSENYUMLAH

saat ini tengah apa dirimu
Tetap tersenyum 'kan?
Menoreh ceria di kanvas dunia
Mengukir tawa penuh bahagia

Tersenyumlah
Bersama warna-warna itu
Pelangi di sekitar langitmu
Terus ceria, hingga mendung menyisih seakan tanpa daya

Bahagialah
Buatlah mentari yang pongah tertunduk
Sebab pijarmu yang teduh
Telah menjelma
Laksana payung untuk mereka
Warna-warna yang setia menemanimu

Dari bilik hening
Kupandangi engkau
Yang ceria, penuh tawa
Dan itu telah cukup untukku rasa bahagia
Tersenyumlah ...


PUISI MAAFKAN AKU

Maafkan aku
Telah melukai pun jadikanmu membisu
Ciptakan rasa jengah berujung entah

Maaf ...Bukan aku sengaja mengurai kata
Mencipta kalimat agar kau baca
Menoreh aksara dengan harap menembus sukma

Semua sungguh alami
Aku ikuti nurani
Yang ajak jemari ungkap rasa hati
Bahwa, hanya engkau juwita yang tak letih untukku tabah dalam menanti

Sekali lagi maaf ...
Rasa ini masih saja kuat
Aku telah mencoba membuat ini sekarat
Namun justru aku kian tertawan dalam jerat
Fatamorgana tentangmu nan memikat

Meski, bidadari-bidadari yang jauh mempesona
Kerap hadir menyapa
Semua hambar kurasa
Sebab nurani telah berkata
Hanya engkau, yang memang harus aku puja
Maafkan aku


Demikianlah puisi aku tak perduli puisi maafkan aku beserta puisi tersenyumlah. Simak/baca juga karya yang lain Sang Fakir/ Mheefh  di blog ini, semoga puisinya menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.