Skip to main content

Puisi Berharap Dan Berjuang ( berhenti )

Puisi Berharap Dan Berjuang ( berhenti )
Puisi Berharap dan berjuang Tanpa dendam. Berharap merupakan suatau kesabaran untuk menunggu, agar tercapai suatu impian itu, serta berharap juga artinya ketidak jelasan dan ketidak pastian apakah mimpi serta harapan itu akan terwujud. berharap juga dapat diartikan rela melepaskan jika tak berjalan dengan apa yg kita inginkan.

Berharap tak selamanya mendatangkan suatu kebahagiaan, yang paling sering ditemukan pada waktu masa kini, berharap terkadang membentuk sakit hati serta benci, namun dasar dari seluruh itu merupakan seberapa kuat kesabaran di diuji untuk mendapatkan jika tak sesuai dengan apa yang kita harapkan.

Jadi kita sebagai manusia yg memiliki hati ikhlas dan penuh dengan kesabaran dalam menjalani segala cobaan serta rintangan yg selalu ada pada hidup ini. dengan begitu jiwa kita akan selalu damai serta tenang. sebab beraharap adalah sesutu yang butuh kesabaran dan keihklasan.

Berkaitan dengan berharap. di bawah ini beberpa puisi berharap, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
  • Puisi berharap dan berjuang ( berhenti )
  • Puisi berharap
  • Puisi berjuanglah
  • Puisi akhirnya aku berharap
Salah satu penggalan bait dari keempat puisi berharap. "Kuterima kekalahanku Kusalut kan kemenanganmu. Rebahkan kalbumu Lepaskan perlahan Kau akan mengerti Indahnya ceria, mendidik lafasnya, Merengkuh permata dibuai cinta, Yang terus tumbuh gantikan generasinya". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

Puisi Berharap Dan Berjuang ( berhenti )

Aku berhenti berharap
Dan menunggu datang gelap
Sampai nanti suatu saat
Tak ada cinta kudapat.

Kau ajarkan aku bahagia
Kau ajarkan aku derita
Kau tunjukkan aku bahagia
Kau tunjukkan aku derita
Kau berikan aku bahagia
Kau berikan aku derita.

Aku pulang
Tanpa dendam
Ku terima kekalahanku
Kusalut kan kemenanganmu.

(( Rebahkan kalbumu
Lepaskan perlahan
Kau akan mengerti
Semua ))

Tapi setidaknya diriku pernah berjuang
Meski tak pernah ternilai dimatamu
Setidaknya ku pernah menanti
Berjalan melawan sepi
Hatiku yang tak pernah bisa berhenti mencintaimu.

Thai Ong . Sab, 29 agustus


PUISI BERHARAP

Lewat rona malam yang hening,
kutitipkan segenggam rindu
agar kau dengar bisik sunyiku yang merapal cinta tanpa bahasa.

Padamu kuserahkan separuh jiwa dan sepiku,
agar kau pelihara dihati dan senantiasa merapal cinta di setiap helaan nafasmu,
untukku...

Berharap semua baik-baik saja,
tanpa henti merapal doa,
menjaga cinta tetap utuh,
nyanyian merdu terlantun indah.

Selamat malam dunia yg penuh dgn perhiasan
Semoga hilang resah,
hilang lelah, hilang susah, hilang gundah,
dan TUHAN selalu menjaga kita

‪#‎ajt‬
‪‎bulus_270815‬


Puisi Berjuanglah
Oleh. VJ

Kaki-kaki kurus terus mendaki...
Terluka dan perih tak merintangi hati....
Teriakkan gigih gemakan janji....
Pada mentari esok hari....

Raga kumal bungkusnya jiwa....
Bersinar putih pada senyumnya...
Ketulusan hangat damaikan mata....
Pada bocah-bocah pengganti masa....

Langkah bernyanyi diawal waktu...
Berdoa dirajut keringat teteskan baju...
Giat melambai usahanya kian maju...
Merendah nada sahajakan saku...

Tak lelah membaca dongengkan cerita...
Di waktu malam mendidik lafasnya...
Merengkuh permata dibuai cinta....
Yang terus tumbuh gantikan generasinya...

Rabu,26 agust'15


Puisi Akhirnya Aku Berharap

Lelah dipenghujung kalbu,
Berjalan tak kenal waktu,
Seberkas cahayapun kini tak tampak,
Bagaimana aku bisa melangkah?
Hanya bisa berharap,
Kau pancarkan sinarmu,
Untuk menerangi setiap jalanku,

Kemana lagi aku harus mencari?
Ku coba ikuti arah angin bertiup
Sanggupkah aku menemukanmu?
Mampukah aku tetap mencarimu?
Diantara luasnya samudra aku mulai menyadari,
Masa laluku tak akan pernah ku temui lagi,
Di ujung waktuku hampir putus asa,
Lagi-lagi aku hanya mampu berharap akhirnya
-------

Demikianlah puisi berharap dan berjuang ( berhenti ). Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.