Skip to main content

Puisi Tinggal Menuggu Waktu

Puisi Tinggal Menuggu Waktu
Puisi tinggal menuggu waktu Waktu artinya saat yang ditentukan berdasarkan pembagian bola dunia, atau yang tertentu untuk melakukan sesuatu hal, awakktu biasa juga diartikan seperti masa, kala, ketika, dan lain lain sebagainya. Sedangkan menunggu berarti berharap akan sesutu hal yang dinantikan atau mendiami dan lain lain.

Berkaitan dengan kata menunggu dan waktu, berikut ini tiga puisi tentang munuggu dan waktu adapun masing masing judul puisinya antara lain.
  1. Puisi tinggal menuggu waktu
  2. Puisi menyusuri waktu
  3. Puisi menunggu
Salah satu penggalan bait dari ketiga puisi tersebut. "berlalu,Kini hanya penyesalan Yang tak kunjung padam, Tubuh perlahan melemah.Kulit penuh dengan bintik, Terkulai tak berdaya mata pun sudah mulai melayu, Nafasku hanya tinggal menunggu waktu".

PUISI TINGGAL MENUNGGU WAKTU

Jutaan malam telah ku lalui,
Ratusan bunga di jalan
Telah ku gagahi,
Untuk memuaskan hasrat b!rahi.

Semua telah berlalu,
Kini hanya penyesalan
Yang tak kunjung padam,
Tubuh perlahan melemah.

Rambut mulai rontok,
Kulit penuh dengan bintik,
Terkulai tak berdaya,
Hanya kasur yang mulai pesuh
Tempat ku berbaring.

Semakin hari
Penyakit itu semakin menyiksaku,
Kelopak mata pun sudah mulai melayu,
Nafasku hanya tinggal menunggu waktu.

2015.


PUISI MENYUSURI WAKTU

Aku...berdiri tegak dalam diam
Aku...bertanya dan tak ada jawaban
Aku...Menghela nafas dalam-dalam
Dan...Kukuak dengan segala kemampuan

Perlahan ku melangkah
Kubertanya dalam nafas lelah
Kucari jawaban dalam gundah
Tapi...Aku tak mau kalah

Lembaran perjalanan yang kulalui
Seakan tiada memberi arti
Aku ingin menerangi bumi
Tapi hanya sudut kecil yang tersinari

Oh...Begitu kecilnya hamba
Walau kuberlari sekuat tenaga
Tapi seakan tak bermakna
Aku terkulai tak berdaya

Kemana aku harus berlari
Kemana aku harus sembunyi
Aku menangis dan merenung sendiri
Bagaimana memerangi nafsu yang semakin tak bertepi

‪#‎SityRobi‬'atulAdawiyah


PUISI MENUNGGU
Oleh: BAOn

Resah ku di antara gemuruh angin yg mendera.
Terjilat halilintar yg mencakar - cakar.
Kau luapi hati ku dgn penantian ku.

Akan kah kau datang pada ku.
Apa kah sayap-sayap mu masih kaku.
Tuk terbang ke singasanaku.

Aku di sini menunggumu dgn rasa yg tak menentu.
Apa yg kau bawa untuk ku.
Tau kah kamu aku tak mau apa-apa dari mu.
Kecuali satu hatimu.

Datang lah kau tepat waktu.
Karna aku tak mau lama-lama menunggu.
Datang lah kasih ku. . .
Untuk ku yg selalu merindu mu.
-----------

Demikianlah puisi tinggal menuggu waktu. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.