Skip to main content

Puisi Senandung Lirih

Puisi Senandung Lirih
Puisi senandung lirih. Pengertian senandung adalah nyanyian atau alunan lagu dengan suara yang lembut untuk menghibur diri ataupun menidurkan bayi, dan pengertian kata lirih adalah hal yang lembut (tentang suara), pelan-pelan, tidak keras.

Senandung lirih, tema dari dari keempat puisi dikesempatan ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
  1. Puisi senandung lirih
  2. Puisi lirih melody
  3. Puisi lirih
  4. Puisi senandung pedih
Salah satau penggalan bait dari keempat puisi tersebut. "Terpaku menggantung pada melody samudera kehidupan.diantara dua pilihan aku ingin menjadi menyumpal napas cinta rindu di hamparan do'a". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

PUISI SENANDUNG LIRIH

Setetes butiran air mata, menggenangi samudera cinta.
Gelombang ombak tak berarah, menelan perahu kasih yang tenang.

Hantaman keras terhempas di batu karang, kembali badai turun menggulung semua angan.
Asa terkubur di dasar lautan kuasa.
Kekasih hilang terbawa badai yang di kendalikan.

Mentari tak lagi menyinari, pelangi sembunyi di balik hitamnya awan.
Senja enggan menampakkan keindahannya, semua tertutup langit hitam, kelamnya kehidupan.
Bintang semakin hitam, melukis kegelepan malam.

Aku terpaku menggantung di samudera kehidupan.
Terjepit diantara dua pilihan!
Tuhan tahu apa yang terbaik untukku.
Kan ku nikmati meskipun sesak menyumpal napas cinta.
Untukmu kutitipkan rindu di hamparan do'a!

Sisakan api cintamu, agar aku bisa menyalakan lilin-lilin kecil di telapak tanganku.
Dan menerangi di setiap lorong rindu, merangkak tel@njangi di setiap kegelapan.

Setetes butiran air mata, kasih tulus membanjiri tasbih di setiap malam.
Do'a mengapung terlentang menghadap ke Atas.
Aku meminta kepada-Mu!

"Jon"
Tng, jan 2015


PUISI LIRIH MELODY

Melodi indah menyayat hati
Ku terus menanti dengan gelisah
Bibir terkatup mata membasah
Bilakah kau menghampiri

Ku menatap langit kelam
Gemuruh hujanpun datang
Dinding peraduan dingin mencekam
Menggigil raga beku pun bersarang

Masih menatapmu sendu
Ku raba raut wajah sayu
Yang berkilau dalam bayangmu
Kini setia dalam kesunyianku

Ku sentuh kening itu..
Ku tatap jauh dalam retinamu
Betapa teduh ku berada di sisimu
Hingga ku lelap dalam mimpimu.


PUISI LIRIH
zahriah zaid,

perih hati menghujam jiwa
merana bermuram durja
menusuk relung sukma
resah berselimut duka
api nestapa tak kunjung padam
bungkam penuh gejolak jiwa peluh
bak parasit kubangan
berias lumpur makian
bertahta celoteh ejekan
gundukan pengorbanan
tak mangubah hati yang usang


Puisi Senandung Pedih


Oleh: Ismail Lubistahukah engkau mengapa seorang bayi menangis
saat pertama kali ia lepas dari rahim ibunya
itu adalah seringai jelas
yang menyatakan bahwa ia tak sanggup terlahir ke dunia
karena ia spenuhnya sadar dan paham bahwa
dunia bukan tempat yang aman dan nyaman bagi siapapun
yang ditakdirkan untuk terlahir
karena ia ditugaskan untuk menjadi wakil Tuhan
itulah yang saat ini kuhirup dalam tiap desah nafasku
betapa berat dan cadas hidupk
betapa maha pedih titian hidupku
luka - luka menganga
yang akhirnya mendekapku erat dalam nestapa
entah sudah berapajuta barel air mata terkuras
dalam nafas yang lengas
aku sadar bahwa aku hanya boleh meletakkan dunia di tanganku saja
sementara hatiku sepenuhnya milikNya
jika kelak dunia lepas dari tangan mungilku
aku tak bolah lagi meratapi apa yang lepas darinya
wahai Tuhan
sang penggenggam hitam putih nasibku
sinarilah batinku
dengan sinas matau
agar terang dan benderang jalan dan garisku
tanpa itu semua
aku hanyalah buih ysang tak berarti di samudera nestapa yang maha luas
oph Tuhan pada siapa lagi aku aku harus mengemis kasih cinta dan pertolongan kalau bukan padaMu

sidoarjo 11 mei 2015
-------------

Demikianlah puisi senandung lirih. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.