Puisi Temaram Hampa

Puisi temaram hampa. Kata hampa merupakan sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan serta pelafalan yg sama tetapi maknanya berbeda. Arti dari hampa bisa masuk dalam jenis kiasan sehingga penggunaan hampa bisa bukan dalam arti kata yg sebenarnya. Hampa memiliki arti pada kelas kata sifat atau adjektiva sehingga hampa dapat mengubah kata benda atau kata ganti, umumnya dengan menjelaskannya atau membuatnya menjadi lebih spesifik jadi hampa berarti tidak berisi atau kosong / tidak bergairah sepi / sia-sia; tidak ada hasilnya. dan lain sebagainya.

Berkaitan dengan kata hampa, temaram hampa tema dari puisi di kesempatan ini, sebagaiana penegertian hampa adalah kosong atau sesuatu hal yang tak mendapatkan hasil, dan adapun masing masing judul puisinya antara lain.

1. Puisi temaram hampa
2. Puisi harapan hampa
3. Puisi senja yang sendu
4. Puisi meredam temaram

Salah satu penggalan bait dari ketiga puisi tersebut. "Hamparkan siluet Tersadarku dalam sendiri, Merenungku dalam sunyi , Hampa yang kini Kurasa begitu lekat Seola kehampaan ini terus menemani, Kaku membeku raga didekap malam, Berharap mentari tak kunjung datang". Selengkapnya dari bait ini disimak saja puisinya berikut ini.

PUISI TEMARAM HAMPA

Desir angin nyanyi bersayup
Suara suara riuh gemulai
Malam semakin gelap
cahaya temaram samar menerangi

Ketika temaram Hamparkan siluet
Tersadar ku dalam sendiri
Merenungku dalam sunyi
Hampa yang kini Kurasa begitu lekat
Seolah kehampaan ini terus menemani

Terdiam dalam lorong kosong
ingin rasanya kubohongi diri dari kerisauan
namun untuk apa?

Saat gejolak hati membuncah
saat desir angin membalai raga
kusadar..
jika kehampaan hati
Menemaniku melewati malam temaram

#anderline
BLP 290614

Puisi Harapan Hampa

Kasih aku selalu menunggu
Walau cinta kita terbelenggu

Sejuta kata terangkai syahdu
Membuat hati ini menjadi rindu

Walau cinta kita tanpa restu
Namun hati tetap menyatu

Seuntai kata jadi harapan hampa
Saat kita lama tidak berjumpa

Cianjur, Jawa Barat, 18 Jan 2015

PUISI SENJA YANG SENDU

Senja mengantarku pada bait bait kasih
sekelumit kasih dalam aksara
sejumput cinta dalam goraresan
Lentik jemari menata kata,
Menyampaikan kata indah cinta, tapi kepada siapa?

Selaksa jiwa sendu bak temaram senja
Menguntai syair cerita cinta
Sebagai bait penenang sukma.
Namun, bait bait cinta beku..
Entah kepada siapa akan kusampaikan,

Senja akan berlalu pergi..
Bait cinta pun berlalu.
Akankah syair cerita cinta ini sia-sia
akankah pengorbanan lentik tiada berguna

Temaram senja sesaat akan berlalu,
laksana suasan hati,sendu melewati senja,

PUISI MEREDAM TEMARAM

gulita, selimut tanpa cahaya..
Biaskan hina disela-sela tawa,.
Luka, sayatan-sayatan terlumuri darah,.
Senyum yang tertelan resah,.

Bersemayam dalam temaram..
Kaku membeku raga didekap malam,.
Berharap mentari tak kunjung datang..
Terpatri jiwa meredam temaram..
-------

Demikianlah puisi temaram hampa simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.