Skip to main content

Puisi Pendek Kata Dalam Hati

Puisi Pendek Kata Dalam Hati
Puisi pendek kata dalam hati . Puisi pendek merupakan puisi yang singakat padat serta jelas dalam pengertiannya, tak bertele-tele. biasanya langsung pada tema yang yang dimaksud dari seorang penulis puisinya, biasanya pun pendek itu, kebayakan menceeritakan tenatang curhat atau curahan hati.

Sedangkan pengertian kata dalam hati adalah kemampuan seseorang untuk membentuk keputusan dalam suatu permasalahan yang baik yang benar. dan yang salah tak dibenarkan. jadi kata hati erat kaitannya dengan moral dan perbuatan.

Fungsi kata hati adalah panduan sebagai pegangan atau norma untuk menilai suatu tindakan, apakah tindakan tersebut baik atau buruk. dan menjadi pegangan atau peraturan kongkrit dalam kehidupan sehari serta menyadarkan manusia akan nilai dan harkat dirinya.

Puisi pendek kata hati judul puisi di kesempata ini, salah satu penggalan baitnya. "Adanya kebencian, fitnah, makian, hujatan, kesalah pahaman, pertikaian adalah proses pengujian kedᥱwasaan diri atas Tuhan kepada makhlukNya". Selengkapnya dari bait ini. dibaca saja puisinya berikut ini.

Puisi Pendek Kata Dalam Hati

Pengalaman bukan hanya sekedar guru yang baik
Tapi lebih menjadi pelajaran sepanjang hidup menuju kedukaan dan kematian

Entah apa yang ingin kuluahkan di kertasku
Semua masih membeku diam mendada

Tak ada yang bisa memahami aku
Tidak yang kemarin, sekarang atau yang akan datang
Aku memilih sendiri
Sendiri dalam keramaian membawa hati yang sarat penat

Adanya kebencian, fitnah, makian, hujatan, kesalahapahaman, pertikaian adalah proses pengujian kedᥱwasaan diri atas Tuhan kepada makhlukNya

Mestinya cinta ada tuk menguatkan bukan melemahkan
Kemana kekuatan itu?
Atau tak ada lagi alasan hati tuk bertahan termasuk cinta itu sendiri

Dengarlah kau lelaki tua pengasihku,,,
Dengarlah dari SurgaNya...
Aku merindu serupa anak kecil yang ingin kau manja tanpa dosa...
Ingin kau dengar tangisku di pangkuanmu...
Dan kau belai rambutku yang ikal
Aku sungguh rindu masamasa itu
Serasa waktu janganlah berputar
Dan biarkan aku menjadi si bungsu yang bermanja tak ingin menjadi dᥱwasa
Pun engkau tak pulang ke Surga

I wont forget the way your honestly
I wont your saying good bye to me
I need your loving...your kisses and everything from you
Dont leave me alone....please!

Menjadi cinta terakhir seseorang dan selalu diutamakan
Itulah keindahan sempurna atas cinta yang kita rasakan...

Dalam keangkuhanku
Terlambat kutersadar atas asa sempurna yang tertawar
Apa tah lagi jika semua tlah sirna pergi atas kebodohanku sendiri

Sumpa...
Aku kangen banget sama kamu
Kekasih terhebatku
Kuakui aku salah!
Miss u (IA)... Please dont forget to me....I need you love!

Puisiku
Bagai darah yang mengalir disekujurmu
Tinta merah bernama cinta

Akan aku kisah sebuah jeruji yang pernah membelungguku
Dan kau datang sebagai kesatria penuh darah menghampiriku
Aku tercengang....bilamana kau mau berlumur dengan waktuku yang sombong
Duhai kau...asa ini kini memelukmu erat tak ingin pergi
Meski terkadang masih tersisa keakuanku tentang cintaku yang angkuh
Aku mencintaimu dengan tanpa kata cinta

Bilakah dosa ini terampuni tatkala ranum cintamu terlanjur aku rasakan?
Serasa waktuku ingin kupersembahkan seluruhnya untukmu...
Pahit getir kisah kita kureguk manis saat melewati ronggaku
Terlalui dahaga dengan percikanmu yang membasah oleh segenap asa terjaga yang kautawarkan
Kau....adalah malaikatku yang tak berkata suci
Namun kau datang dengan membasuh nistaku

Kadang aku bertanya
Ada apa sebenarnya dibalik rahasiamu
Sedang aku...
Sudah terlalu masuk ke dalam tulang sumsummu

Terkadang orang pintar itu, dengan kepintarannyalah ia memberi kesan seperti orang bodoh yang tidak tahu apaapa
Namun disebaliknya, ia hanya menanti kapan saat yang tepat kau mengatakan sebuah kejujuran yang menurutnya adalah kebohongan yang selama ini kau simpan, yang sebenarnya pula telah ia ketahui sebelum kau mengakuinya


Sekiranya....ada sesuatu hal yang tidak engkau inginkan
Janganlah lalu kau teriak seakan mengumpat takdirmu
Berdiam diri....akan jauh lebih baik untukmu berdzikir, sucikan pikiran
Sebab tak semua yang engkau sukai kan baik di mata Alloh
Begitupun sebaliknya, bagimu dan bagiNya
Bersabar dalam deraan mungkinlah sulit
Maka belajarlah tuk selalu bersyukur tentang hal apa saja
Dari situlah kan kau pahami
Kesabaran itu seindah-indahnya 0bat penawar hati

Segani aku dengan sudut cara pandangku
Bukan dengan netra telʌnjang umpati keb!nalanmu
Apa yang kau sangka belum tentu itulah aku
Apa yang kau lihat belum tentu itulah nyataku
Tapi apa nyataku...
Itulah aku dan itulah yang kualami
Bertanyalah dengan bicara di depan
Bukan membelakangi dengan cara memfitnah
Positive thingking itu bukan hanya ada pada pikiranmu...
Tapi juga cara pandangmu terhadap seseorang!
Jadi sebaiknya....
Berhatihatilah dalam menilai sesuatu

Embun pagi telah lama terserap tanah
Terik mentari pun pergi membawa keangkuhannya
Senja hilang membenamkan jingga
Kini tiba malamNya...
Namun jemari waktu belum juga mendekapku
Aku sendiri di sini menanti putaran pasti
Yang entah...mengapa tibatiba terhenti
Aku tak tahu!

Jika kehidupan masih berputar
Kuharap esok kicau burung terdengar mengabarkan pagi
Bawa senyuman dan hapuskan tangis malam ini....semoga!

Oh Tuhan...
Semua berakhir tanpa pesan?

Aku ingin meredam rasa
Namun entah cemburu ini selalu membuncah
Kugerai tirai....tutupi pandangku berapi

Jelaga....kusingkap adamu di hatiku
Terbanglah ikuti angin lalu menghilang
Ku ingin putih....seputih saat aku dilahirkan...melahirkan asa yang kini tersimpan di hatinya...

Demi menjaga kisah kita
Kan kubuang segala resah yang ada
Prasangka susahkan hati bangkitkan selisih
Tiada tertahan...cemburuku selalu saja memburu


Demikianlah puisi pendek kata dalam hati. Baca juga puisi - puisi yang lain yang ada di blog ini atau kata hati  puisi kata dalam hati  di halaman selanjutnya. terima kasih sudah mengikuiti puisi pendek diatas atau biasa di sebut puisi telanj*ng puisi tanpa judul.