Skip to main content

Puisi Negeri Di Atas Awan

Puisi Negeri Di Atas Awan
Puisi negeri di atas awan.Terdampar dalam lautan nestapa, Dilempar saat tak berguna,Gadis lugu nan sederhana, Terlihat setitik sinar di matanya,Berharap asmara menyatu selamanya.

Pragraf diatas merupakan salah satau bait dari puisi berjudul negeri diatas awan, apakah memang ada negeri diatas awan, yah.. itulah bahasa puisi terkadang kadang hal yang ada ditiadakan dan yang ada diaadakan sebagai kata kata kiasan untuk memjelaskan maksud dari sang penulis puisi, lalu bagaiman cerita dan makna puisi negeri diatas awan, untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja puisinya berikut ini.

Puisi Negeri Di Atas Awan

Gadis lugu berparas ayu
Rambut tergerai sebahu
Tatapan matanya sayu
Menyimpan banyak duka dalam kalbu

Gadis lugu nan sederhana
Terlihat setitik sinar di matanya
Saat datang pemuda kota
Menawarkan diri membalut luka

Cinta pun bersemi indah
Bak bunga merekah
Sang gadis tak lagi gundah
Karena pangeran impian telah memapah

Hatinya semakin berbunga bunga
Berharap asmara menyatu selamanya
Jiwa raga diserahkannya
Asal pangeran tercinta bahagia

Siapa sangka siapa duga
Cinta dibalas tuba
Pangeran hati memanfaatkannya
Ketulusan menuai dusta

Ceria berganti lara
Terdampar dalam lautan nestapa
Diri tak ubahnya seperti boneka
Dilempar saat tak berguna

Negeri di atas awan hanya fatamorgana
Sekedar buaian gombalnya
Yang akhirnya meninggalkan duka
Noda hitam berlumur dosa

‪#‎Ariya‬
Bade, 30-3-16


Demikianlah Puisi Negeri Di Atas Awan. yang di tulis oleh Rindoe hatiku bacajuga karyanya yang lain tentunya di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.