Skip to main content

Puisi Negeri yang Tergadai

Puisi Negeri yang Tergadai
Puisi negeri yang tergadai. Pengertian negeri adalah Negeri dapat mengacu pada beberapa hal seperti Negara, suatu daerah di bagian atas bumi yg kekuasaannya baik politik, militer, ekonomi, sosial juga budayanya diatur oleh pemerintahan yg berada pada wilayah tersebut. dalam bahasa Indonesia dapat berarti negara, tanah tempat tinggal suatu bangsa. sinonim negeri, ibu pertiwi, tempat kelahiran, bumi, daerah dan lain lain.

Kuperkenalkan inilah negeriku yang indah , bukan negeri para bedᥱbah. indonesia negeri yang makmur, namun masih saja ada elit politik yang menggadai negeri, demi memperkaya diri sendiri. seakan keadilan di abaikan.

Puisi negeri yang tergadai.

Ini negeriku tentang indonesiaku, negara yang luas membentang dari sabang sampai merauke. begitulah sekilas tentang indonesia. di bawah ini beberpa puisi tentang negeri, adapun masin masing judulnya.
  1. Puisi negeri yang tergadai
  2. Puisi untuk keadilan negeri
  3. Puisi negeriku negeri api
  4. Puisi ini negeri
  5. Puisi negeri latah
Salah satu penggalan baitnya. "pesta baru di mulai untuk keadilan negeri perlahan berubah berwarna darah gedung gedung berubah jadi roti, aneh sekali, patung lilin tak perduli terus saja mencungkili ibu pertiwi". Selengkapnya dari bait ini, di simak saja puisi tentang negeri berikut ini.

PUISI NEGERI YANG TERGADAI
Karya MS sang muham

Ayo kita pulang katamu
padahal kita ada dirumah sendiri
bahkan tak ada pintu terkunci

Berteriak teriak kau mencari kaca matamu
padahal kaca mata resep itu terpakai
malah sangat jarang terlepas

Aku menjadi heran semua orang menjadi patung lilin
jalanan meleleh perlahan berubah berwarna darah
gedung gedung berubah jadi roti, orang pun berebutan
ada orang berteriak lantang : hoiiii mari ikuti aku kita kuliti negeri ini
warnanya sudah tak cocok lagi

Pesta baru saja mau dimulai
orang yang berteriak tadi mengibarkan panji panji aneh sekali
patung lilin tak perduli terus saja mencungkili ibu pertiwi
tiba tiba kita menjadi asing terhadap diri sendiri
negeri ini telah tergadai ditukar ambisi

‪#‎Billymoonistanaku‬, Rabumagrib, Okt 14/2015 = 18:48 wib


Puisi Untuk Keadilan Negeri
Penyair Kecil

Sudah beberapa hari
Aku mendiami sepetak tanah ini
Di bawah gejolak keadilan negeri
Terkadang pincang dan terkadang mati suri

Sementara kawan-kawanku masih asik bermain
dengan orasi-orasi
Dilingkari gempita suara-suara

Tak lagi mati
Tak lagi berlari
Tetap bertahan
Lawan lawan

Keadilan negeri terpincang
Biar mati aku di sini

Di sepetak tanah
Tak jua aku meredah
Sampai nyaris darah tak lagi memerah
Karena aku adalah jiwa yang tak pasrah

Jakarta 25 Juni 2015.


Puisi Negeriku Negeri Api
Oleh: Alstonia Donny

Senyap malam ini alunkan kesunyian,
Sejenak ku terlempar ke alam bawah sadar,
Terhenyak dalam rerumputan,

Teraut kisah nenek moyang dari masa ke masa,
Akan sebuah negeri yang teramat ngeri,
Bencana silih berganti menaungi,
Menyeruak menyelumuti zaman keemasannya,

Api peperangan, api penindasan, dan api ketidakadilan, selalu menaungi..

Kini, sekali lagi negeriku dilanda api,
Api yang sanggup menghancurkan dunia,
Api yang ditakuti banyak negeri,
Api yangvmembuat orang mengerti,
Akan berartinya negeri ini,

Wahai celebes dan borneo...
Engkau kini menjelma menjadi lautan putih,

Wahai celebes dan borneo...
Lukamu menganga menghujam langit,

Wahai celebes dan borneo...
Bertahan menghadapi derita,

Wahai celebes dan borneo....
Doaku padamu sepanjang waktu,
Semoga Tuhan berikan kesempatan,
Tuk kembalikan lukisan indahmu...

Negeriku negeri api,
Meski kau membuat semua ngeri
Tetap kusanjung engkau di sanubari....


Puisi Ini Negeri

Disini, di tempat ini, di bumi pertiwi.
Kami dan sahutan sang mentari tegak luruskan tiang.
Bernyanyi merdu bersama mahakarya yang luar biasa.
Kami naikan sang saka.
Bukti bela negara.
Merah putih yang gagah perkasa.

Kita adalah bangsa.
Bersatu dengan segenap jiwa dan raga.
Dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Berlambangkan burung Garuda.
Disertasi dasar negara Pancasila.
Kita ini Indonesia.


PUISI NEGERI LATAH

Mereka mencoba mencari jawaban.
mengembara..mengembala faham yang di salahkan...
negeri latah kapur sirih..
sepahit apapun tetap di suka..
sok simpati di negeri orang
acuh di negeri sendiri...

..negeri latah seribu petuah,
..teorika jauhi logika.,
..keadilan kau perdebatkan
..ahhhc..belum kering borok kemarin...
udah kau sayat lagi di ketiak rakyatmu..
--------------

Demikianlah puisi negeri yang tergadai. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi tentang negeri diatas dapat menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label suara anak negeri. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.