Skip to main content

Puisi Singkat Rintihan Hati

Puisi Singkat Rintihan Hati
Puisi singkat rintihan hati. Rintihan hati artinya keluhan seseorang yg disimpan didalam hatinya. dan puisi singkat adalah puisi yang pendek yg terkadang pula hanya satu bait bahkan ada yang tak berbait, puisi singkat biasa pula diklaim sebagai puisi yang memiliki kata simple yang singkat namun dari tata kalimatnya tersirat kata kata yang puitis sebagaimana kalimat didalam bait perbait puisi pada umumnya.

Puisi singkat rintihan hati. judul dari beberapa puisi di kesempatan ini, yang tak memiliki judul, puisi seperti ini biasa juga di sebut dengan puisi tᥱlanjang. ada beberpa puisinya dirangkai denagn satu bait puisi singkat rintihan hati, sebab semua tulisan ni memeng rinthan hati dari sesorang

Puisi singkat rintihan bait baitnya menceritakan rintihan hati yg tersakiti karena cinta. Yah itulah cinta selalu ada cerita senang dukanya dalam kehidupan, Manis pahitnya cinta merupakan bumbu dari kehiduapan, maka ketika di sakiti karena cinta anggap saja sebuah ujian untuk mempelajari kehidupan cinta. agar kehidupan percintaan kedepannya rintihan hati yang dirasakan saat ini,dapat menjadi sebagai pelajaran untuk kedepannya.

Mungkin beritlah sekilas tentang tema puisi dikesempatan ini, puisi singkat rindihan hati, salah satu penggalan baitnya, "Akulah pengujian ketaatan, Atas lemahnya iman di atas lakumu Mampukah bertahan dalam sabar menahan dalam ikhlas, Semoga sang penguji Tak salahkan akan diriku Agungkan mahligai hati". selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

Puisi Singkat Rintihan Hati

Antara kau dan aku

Aku, tak perlu kau berucap
Kata per katapun
Tak cukup tuk ungkapkan
Betapa sayangku padamu

Diammu, resahmu, galaumu
Pun tetap kunikmati dengan indah
Seindah syairku, seindah melodymu
Yang saling memadu mengalun, nyanyikan irama hati

Suka maupun duka
Nyata diri memanglah tak pasti
Menyayangi. ak mesti mencintai
Pun mencintai tak mesti memiliki diri
Itu pernah kukatakan padamu sebagai isyarat

Biarlah ini menjadi rahasia hati
Yang takkan pernah terkuak
Bahwa ada cinta
Antara kau dan aku


Aku Yang Rapuh

Sesungguhnya kulemah dihadapanmu
Kuterlalu angkuh tuk mengatakan " akupun cinta "
Binar binar mata ini, tak mampu tuk kusembunyikan
Getar lirih sang hati tak bisa kupungkiri

Begitu syahdu kudengar, Saat kau merayuku
Begitu luluh hatiku, Saat kau katakan
" Jangan tinggalkan aku "
Taukah kau, bahwa sebenarnya akupn inginkan dirimu
Seperti kau menginginkan aku
Hanya saja, kuterlalu takut tersakiti
Hanya saja, kuterlalu takut tuk kecewa
Kutak ingin cerita sedih itu terulang kembali

Aku pernah terluka
Aku pernah terhina
Aku pernah di campakkan
Aku rapuh

Kini, kau datang menawarkan asa bahagia kepadaku
Bukan kutak mau
Kuterlalu takut tuk memulai
Luka yang dulu, Belum saja hilang
Masih menganga kurasakan betapa perihnya

Biarlah asa ini kupendam sendiri
Hingga gejolaknya kau rasa di hatimu
Di bathin jiwamu
Bahwa, saat kutuliskan puisi ini
" Aku tengah menangis memikirkanmu "

Tak butuh waktu lama tuk mengiyakanmu
Kau terlalu indah tuk kulepaskan
Kau terlalu marum tuk kuberlalu
Wangimu membekas dibibirku
Saat kukecup sayang diubunmu
0bati lukaku dengan penawarmu
Topang jiwaku yang rapuh

Dengan bijakmu, pegangi aku dengan terus meyakinkanku
Bahwa asamu kan ada hanya untuk aku
Maka kau, kan kuberikan segala apa yang kau pinta
Selagi kubisa dengan penuh cinta

Sabarkan hati
Berpikir positif
Kuatkan iman
Jangan sampai pasrah dan menyerah!

Jadilah jiwa yg beda

Tegarkan hati ditengah linangan airmata
Biarkan tetes demi tetesnya menjadi doa
Tangismu bukanlah kelemahan
Namun kekuatan jiwa tanpa tenaga
Bersama di tengah derasnya hujan
Biar langit pun takkan tau
Kau kini sedang bersedih
Tengadahkan wajah
Lampiaskan gundah hati
Angkat tangan penyelamatmu
Di sana semoga kau dapatkan kedamaian jiwa

Penguasa semesta
Bersamamu.

Sikapmu keterlaluan

Kau katakan, aku adalah milikmu
Tapi kau tak pernah bisa
Memahami dan jaga hatiku
Bahwa kau adalah milikku

Tak kusalahkan
Bila sebelumnya kau telah menyayangi hati yang lain
Karena kau adalah pencinta wanita!
Aku yang salah aku yang mestinya tau siapa diriku
Tak semestinya, aku jatuh cinta padamu
Yang akhirnya menyakiti diriku sendiri

Jangan kau sakit apalagi membenci saat ku pergi
Justru kaulah yang mencipta sakit itu di hatiku
Dengan kau katakan padaku "Kita mmg bukan sepasang merpati yg sedang memadu kasih
Anggap saja kita adalah teman yg tak pernah sehati

Ohh...
Inikah lukisan cinta sesaatmu di kanvas hatiku.?
Inikah benang jarum yang kau jahitkan di hatiku dan dengan mudahnya kau sobek lagi?
Mengapa mesti aku?
Mengapa, apa salahku?
Apa karena dia?
Jawab, Lakumu yang beringas
Sikapmu yang buas
Dan mulutmu yang menikam sembilu
Kuanggap teguran dari tuhanku

Saatnya berkaca
Diam,dan memperbaiki diri
Tidak lagi bermain dengan waktu
Berharap mengejar surga
Kan kubunuh mati
Dan kucungkil abis segala cinta yang pernah tertuai
Waktu dan Tuhankulah, yang akan menggiringku
Bukan malaikat yang bersayap patah seperti kau

Kutak ingin jatuh cinta lagi
Sakit Biarkn kukembali sendiri
Ditemani cinta dari Tuhanku
Dengan tanpa cintamu lagi

Anggap saja
Di antara kita tak pernah ada temu
Meski kesan itu berjejak dan tertingggal
Aku yang tengah belajar
Melupakanmu

Mengapa cinta harus berkorban padahal ia tulus
Mengapa cinta mesti mengerti padahal belum saja dijalani
Mengapa cinta meski tau kan ada ada uji
Haruskah semua kujalani dengan sisa kerapuhanku dulu
Haruskah ku ikuti dengan kekuatanku yg blm saja terasah
Haruskah kulalui walau kan ku tau penuh dgn uji dan siksa
Jawabnya...
Ada pada waktu dan sang penguasanya.


Kau dan aku

Kuberimu cinta putihku
Dan kau bertanya mengapa?
Kukatakan, karena cintaku padamu
Seputih melati sehangat awan di pagi hari

Kuberimu cinta biruku
Dan kaupun bertanya padaku
Mengapa, Kukatakan
Karena cintaku padamu sebiru lautan yang akan meneduhkan hatimu
Dan luasnya yang tak terhingga
Itulah kadar cintaku padamu

Kini kuberi kau cinta merahku
Semerah mawar merekah
Semerah darah yang mngalir di tubuhmu
Darah yang mnghidupkanmu
Biar kau tau
Betapa berharganya diriku di setiap tetesnya
Karena tanpa cintaku
Kau bisa mati
Dan tanpa cintamu
Kutakkan sempurna

Kau dan aku
Adalah cinta yang saling membutuhkan

Aku tak kuasa bila kau yang meminta
Apapun itu akan kulakukan sepenuh hati
Hatiku yang telah memilihmu
Dari tulusnya, dari murninya
Dari tiada menjadi ada
Begitu aku sangat mencintai hatiku
Kau tau kenapa
Karena di hatiku ada kamu yg kucintai!

Tak meneteskan airmata
Bukan berarti kutak menangis
Jauh di lubuk hatiku
Disitulah perihnya
Kau tak berdosa
Tak pula maksiatkn cinta

Namun akulah pengujian ketaatan
Atas lemahnya iman di atas lakumu
Mampukah bertahan dalam sabar
Mampukah menahan dalam ikhlas
Semoga sang penguji
Tak salahkan akan diriku
Agungkn mahligai hati

Di penghujung jalan
Di tapal batas antara keyakinan dan keraguanmu
Tertitip banyak kata dan resapilah
Cinta ini takkan pernah habis
Bila kau yang memiliki

Rindu ini takkan berkesudahan
Untuk jumpai dirimu
Sayang ini takkan berakhir
Hingga akhir zaman

Jika tak jua menenangkan hatimu
Hitunglah butiran pasir di pantai kita
Meski di dunia ini tak ada yang abadi
Begitulah  aku padamu

Aku telah jatuh padamu
Aku sudah jujur padamu
Aku sudah mengakui semuanya
Tapi kau balas dengan kata manis dan rayuan penuh dusta
Kau bilang sudah tak bersamanya
Nyatanya kau masih bermain di belakangku

Tak bisa kupungkiri
Semakin kubertahan dengan keangkuhanku
Semakin bergemuruh dada ini
Kau masih ada di hati

Hentakan lagu lama itu
Yang selalu membawaku ke arahmu
Berada di antara kenangan dan cerita cinta yang tak bisa berkesudahan
Ini hat bukan sekedar bayangan tanpa diri

Demikianlah puisi singkat rintihan hati. terima kasih sudah menyimak, baca juga puisi pendek atau puisi singkat yangyang lain di blog ini, semoga puisi singkat diatas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.