Puisi Seperti Musim yang Hilang

Puisi seperti musim yang hilang. Musim adalah waktu tertentu yang bertalian dengan keadaan iklim, masa atau waktu tentu. dan arti hilang adalah dalam keadaan sudah tak adalagi atau lenyap dan sirna.

Seperti musim yang hilang salah satu dari dua puisi tentang musim dikesempatan ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.

1. Puisi seperti musim yang hilang
2. Puisi tragedi di musim dingin

Salah satu penggalan bait dari kedua puisi tentang musim tersebut. " tragedi setia hawa dingin kenyataan hanyalah kunang Yang berkelip diantara ribuan tipu bintang, angin menjatuhkan ranting, aku biarkan, jatuh dekat dengannya, diantara ribuan tipu bintang Menyesatkan". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

PUISI SEPERTI MUSIM YANG HILANG

Seperti musim panas menghilang
Kehangatan mu ikut terlelang
Dicekamnya tirai hujan yang datang
Dingin menerobos semusim kenang

Ketika angin menerbangkan daun rindu
Kelu hati tak dapat lagi berbicara kaku
Seru bayu pun tak hinggap kembali dikalbu
Hanya bisik sepoi yang mengundang sedikit haru

Mimpi seperti kenangan yang terbaring lelap
Diperaduan sunyi sendiri menekuri gelap
Dalam rengkuhan sanubari berselimut dekap
Keindahan dalam kekosongan membekap

Cinta, cinta tak lagi berharap datang
Dalam keinginan, kenyataan hanyalah kunang
Yang berkelip diantara ribuan tipu bintang
Menyesatkan, itulah yang terselip menilang

HONY
Pelabuhan Ratu 250215

Puisi Tragedi Di Musim Dingin
Penyair Kecil

Setiap kata yang terucap
Banyak orang menuduhku gila
Melakukan romantisme tanpa main-main
Dengar angin menjatuhkan ranting, aku biarkan
jatuh dekat dengannya

Melewati musim yang belum terganti
Sudah habis cindera mata yang telah kita
petakkan dalam peti
Tertidur mengembalikkan riwayatku
Aku mencuri, mencuri sepasang daunmu

Lihat lalu tangkaplah aku
Aku yang gila karenamu
Ingin mempersuntingmu dalam bahasaku
Tapi, aku telah jatuh bersama ranting dekatku
Aku kaku karena lisanmu

Tegal, 21 Agustus 2015.

Demikianlah puisi seperti musim yang hilang. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.