Puisi Rinai Sayatan Malam

Puisi rinai sayatan malam. Seperti kita ketahui. pengertian rinai adalah hujan gerimis atau hujan rintik-rintik, terkadang mitos dengan hujan rintik-rintik ketiak hujan jangan kena kepala nanti bisa flu. apa perbedaan dengan hujan deras dikala hujan deras tak menyebabkan flu. bisa jadi ini kita sendiri yang menghalusinasi diri ketika kena hujan rintik bisa sakit flu, tapi ketika kita yakin dikala kena hujan rintik ngga flu, ngga flu beneran karena keyakinan kita.

Dan pengertian sayatan seperti kosakata pada judul, kata dasar sayat potongan kecil atau iris, jadi sayatan adalah hasil menyayat, atau hasil irisan. namun terkadang kata sayatan sering di gunakan seperti sayatan tangan, bahkan terkadang dalam bait bait puisi sring kita jumpai kata sayat, yang biasanya diartikan hati yang sakit.

Seperti yang lumrah kita kita tahu  malam adalah setelah matahari terbenam hingga matahari kembali terbit. malam adalah kesempatan indah untuk berkumpul dengan keluarga, beristraht serta bordoa untuk hari esok.

Puisi Rinai sayatan malam

Rinai sayatan malam adalah tema halaman yang hanya gabungan dari kosakata judul puisi-puisi yang diupdate pada kesempatan ini, adapun masing masing judulnya antara lain:

• Puisi sayatan malam
• Puisi rinai pelaminan
• Puisi tamasya

Salah satu penggalan bait puisinya. "Di istana rembulan awan bertandu sumringah jelitawan Peri menari dibintang bersulam Bulan merah bergantung dilangit Awan awan berarak menghias kelam Mega hitam melintas dipekat gelam". Selengkapnya dari bait ini disimak saja puisinya berikut ini.

PUISI SAYATAN MALAM

Kelambu rindu menyimpan tirai malam
Di pembaringan menantang sepi kelam
Mata menyalang laksana elang menerkam

Jengkerik menari serangga bernyanyi
Lentera berkelip desau angin mencuri
Pijar api dalam pelita terayun di serambi
Cahaya mencari digelap tersembunyi

Desah malam menagih rasa yang dalam
Lengang kelam menyiram rindu dirajam
Dalam kolam berlumur kasih bergaram

Malam bergaun diistana rembulan
Namun awan bertandu di sumringah jelitawan
Peri menari dibintang bersulam
Namun lagu merundung diwajah kesedihan
Langit merasi dilintang bersalam
Namun polaris tertawan di lingkaran rindu sesatkan

Belahan jiwaku kesepian
Dirindu malam tugu peristirahatan
Jantung hatiku berkeliaran
Mencari dalam kelam jiwa penasaran

Tentang asa yang pancang
Seorang sahabat merancang
Dijeratan tali kasihku menghilang

Hony. 110914. Skb/Plb/Wrk

PUISI RINAI PELAMINAN

Bulan merah bergantung dilangit malam
Awan awan berarak menghias kelam
Mega hitam melintas dipekat gelam

Nadar ikrar menyaklar di dada debar
Kecup lontar terucap dibibir getar
Lengan kekar melingkar di peluk sangkar

Ikat suci menali direlung hati
Nada kasih berbagi kait jemari
Tirai kisi bertaut gorden simponi

Ironi cinta sejati dihianati
Di waktu melati teruntai dikepang peri
Pada hari saat pesta penangguhan janji

Bulir berinai ditelaga sepi
Tawa merantai dimusnah seri
Bahagia menyirna di airmata mengaliri

Peluk bulan dipangkuan temaram
Rangkul bintang diterang menghilang
Mega datang tutupi jelita rembulan

Wahai sang impian rupawan
Dimanakah hatimu yang dermawan
Sehingga tega mencampakan gadis pujaan
Diwaktu pesta pelaminan lantarkan

Hony. 150914. Skb/Plb/Wrk

PUISI TAMASYA

Berdiri dibawah langit biru
Bermandikan pandangan pasir putih
Dan berlarian dipantai yang lembab

Oh
Ayo ayo pergi tamasya bersama
Kaki mungil mengejar buih ditepian busa nan memutih
Riak ombak menerjang langkah jejak
Sepoian angin menebak rambut meriap

Oh
ayo ayo pergi tamasya bersama
Di pantai nyiur melambai
Dimana mentari terbenam menyelam

Oh
Ayo ayo pergi tamasya bersama
Dimana perahu perahu berlayar ditepian
Dimana terlihat selat laguna beriak menyejukan

Oh
Ayo ayo pergi tamasya bersama
Ditepian pulau indah menyegarkan
Pandangan alam pantai jingga temaram

Hony. 150914. Skb/Plb/Wrk


Demikianlah puisi rinai sayatan malam. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.